Cinta Pertama

Unknown | 11.02 | 0 comments
Awal percintaan yang baik, mungkin itu yang ku rasakan ketika mengenal seorang wanita yang bernama yeni. 3 tahun silam aku bertemu dengan seorang perempuan yang pindahan dari daerah lain, dia menetap di desaku, ketika pertama bertemu aku biasa saja. hanya senyum seolah menyambut kedatngannya. ketika itu teman-teman aku sedang ngobrol asik didepan rumah, tiba-tiba yeni menghampiri dengan teman perempuanku. saya dan dia berkenalan pada saat itu, namun kami jarang bertemu jadi sama sekali belum akrab, ketika masuk SMA kelas 1, aku sering main dirumah Nida, dia adalah teman pada waktu SD, yah meskipun jarang bertemu juga dengan dia, namun kami tetap akrab, dan teryata yeni juga sering main dirumah nida, sejak saat itu aku dan dia sering ngobrol dan dengan tukeran no HP, semakin akrablah hubungan kami, kukira dia masih jomblo. namun teryata dia sudah punya pacar, dan teryata juga pacarnya adalah kakak kelasku sendiri.

Dengan mengetahui status dia yang sudah punya pacar aku sedikit ragu untuk mendekatinya lagi, namun yeni sering mengajaku pergi main, meskipun mainnya tuh ga ada tujuan, tapi aku selalu menuruti kemauannya.. yah sekedar refresing juga dengan cewe cantik dan seksi. tidak kusangka teryata dia menyomblangkan aku dengan Wulan, wulan adalah teman dekat dia, dia tak kalah cantik dengan tubuh yang hampi sam denganku. sedikit tertarik sih dengan dia, namun aku tak berani lebih dekat lagi dengan dia, takut beneran jatuh cinta.

Sebulan aku kenal dengan Wulan, kami sering SMSan dan telponan meskipun  baru pertama kali bertemu, namun aku dan dia sudah sangat akrab, layaknya orang yang sudah kenal lama. ketika itu yeni meminta menemaninya pergi kerumah wulan karena baju dia ketinggalan bekas kemarin main dirumah wulan, aku mengantar dia, dengan motor Mio Putihku. sekiranya dijalan, motor sudah kekurangan bahan bakar, aku hendak mengisi bensin di pom terdekat, namun mala petaka datang menghapiri, teryata pacarnya yeni juga sedang mengisi bensin ditempat yang sama, dia melihat kami berdua, dan marah besar, meskipun tidak menghampiri aku, dia menarik gas motornya dengan sangat kencang layaknya orang yang sedang balapan.

Yeni menangis kepadaku, dia menyuruhku untuk menjelaskan semuanya pada pacarnya, tapi perjalanan menuju rumah wulan tetap berlanjut, rumahnya sangat jauh sekali, sampai lelah aku mengendarai motor bebek itu, namun keringat yang kubuang tidaklah sia-sia. karena wulan menyambut kamu dirumahnya,, dia sangat cantik sekali layaknya seperti luna maya, dengan postur tubuh yang tinggi dan langsing.

Sudah cukup lama aku ngobrol dengan dia, sambil senyum-senyum malu karena baru kedua kalinya bertatap muka seperti itu, hari sudah semakin sore aku dan yeni berpamitan untuk pulang, wulan melambaikan tangannya kepadaku sambil berkata "Hati-Hati Di Jalan". dijalan aku kembali ngobrol dengan yeni dengan muka yang masih sedih atas kejadian tadi. namun aku mencoba mengiburnya dengan berjanji akan menjelaskan semuanya pada pacarnya.

Malam hari telponku berdering dengan keras, tanda ada yang menelponku, teryata yeni, ditelpon yeni dalam keadaan senang berbeda dari raut wajah pada waktu siang, namun anehnya dia putus dengan pacarnya. aku semakin heran, kenapa dia bisa senang, padahal dia putus dengan kekasihnya.

Setelah kejadian itu aku dan yeni semakin sering jalan berduaan, karena status dia yang sudah jomblo juga, namun tak kusangka ketika yeni mengajaku ke Batu Cinta, sebuah tempat anak muda nongkrong di bukit gunung karang -Pandeglang. aku merasakan sesuatu yang aneh dengan diriku, dan Rasa cinta mulai tumbuh dihatiku kepada dia, padahal aku sudah dekat dengan wulan yang tak kalah cantiknya juga dengan yeni,.
 Pada malam minggu yeni menelponku, karena kamu malam minggu hanya dirumah, kekita itu pula aku berani mengucapkan kata cinta kepada dia, namun yeni hanya tertawa dengan semua yang ku ucapkan kepada dia,, dia bilang, dia tak bisa memberikan jawaban kepadaku, karena aku tidak jentle, nembak pacar cuman lewat hp, dia menantangku untuk mengungkapkannya langsung, aku terima tantangan dia, dan kami sudah janjian akan bertemu, namun dia tak seorang dia dia mengajak kedua temannya juga, tujuan marathon pagi ini adalah gunung, namun bukan cape yang aku khawatirkan. tapi mampu tidak aku bicara cinta dihadapan teman-temannya. namun ditengah perjalanan, yeni menagih kata-kata yang ingin aku ucapkan kepada dia, dengan berbisik ketelinganya aku bilang " I Love U", namun dua pura-pura tidak mendengar dia ingin aku bicara sekencang-kencangnya.. apa boleh buat, demi cinta aku melakukannya.. semua teman-temannya tertawa atas ucapanku, namu  yeni tersenyum dan bilangh " I Love U Too". kata-kata yang sangat indah untuk ku dengar dan seakan-akan ingin terus mendengar kata--kata itu dari dia.

Sejak saat itu hubungan kami menjadi pacaran, namun masalah lain muncul, wulan yang sudah sangat denganku marah karena aku malah pacaran dengan temannya yang sudah menjodohkan kami berdua, namun lambat laun wulanvpun mulai melupakan semua itu dan kembali seperti biasa lagi. dan hubungan aku dan yeni berjalan dengan sangat mesra. seperyi yang kuharapkan sebelumnya.

bersambung....

Recent Post

Ini Baru Iklan

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. ivan bachtiar - All Rights Reserved
Template Modify by Creating Website
Proudly powered by Blogger